Gunung Burangrang terletak di Jawa Barat dengan ketinggian 2050 meter. Gunung ini cukup populer dengan total 11 pendakian tercatat. Tingkat kesulitannya dinilai "Sedang", yang berarti pendaki membutuhkan ketahanan fisik dan pengalaman mendaki.

Berdasarkan data pendakian, jalur pendakian yang paling populer untuk naik dan turun adalah melalui Legok Haji Cisarua. Beberapa risiko yang perlu diwaspadai saat mendaki Gunung Burangrang adalah terjatuh, kedinginan, dan masalah keamanan pendakian.

Berikut adalah poin-poin penting terkait pendakian Gunung Burangrang:

• Ketinggian: 2050 meter
• Lokasi: Jawa Barat
• Tingkat Kesulitan: Sedang (membutuhkan ketahanan fisik dan pengalaman)
• Jalur Populer: Legok Haji Cisarua
• Risiko: Terjatuh, Kedinginan, Keamanan Pendakian

Beberapa pendaki mencatat bahwa jalur pendakian bisa licin terutama di musim hujan, dan memiliki banyak tanjakan curam. Jalur dari Pos 2 ke puncak didominasi akar pohon, sehingga pendaki harus berhati-hati memilih pijakan yang tepat dan sebaiknya menggunakan sepatu gunung. Ada juga yang menyebutkan pendakian ini cocok sebagai latihan sebelum mendaki gunung dengan ketinggian lebih dari 3000 meter.

Waktu yang paling populer untuk mendaki Gunung Burangrang adalah sekitar bulan Desember, Januari dan Februari. Hal ini terlihat dari beberapa pendakian yang tercatat dilakukan pada bulan-bulan tersebut.